Cobaan terberat adalah ketika seseorang mendapat harta yang banyak. Tidak sedikit yang akhirnya terperdaya dan lupa diri. Cobaan banyaknya harta jauh lebih berat dari cobaan hilangnya harta {miskin}, walaupun cobaan kemiskinan ini juga banyak yang menyeret seseorang terjerumus dalam kekafiran.
Salah satu dari cobaan banyaknya harta adalah munculnya sifat kikir. Sifat ini sangat tercela. Bahkan Allah Swt dalam banyak ayat dalam Al Qur’an mengecam orang orang yang enggan membelanjakan hartanya di jalan Allah. Mereka lupa bahwa harta yang mereka miliki sebenarnya adalah titipan Allah.
Karena itulah, Buku ini akan mengulas tuntas tentang tercelanya sifat kikir dan cara mengobatinya. Dalam buku ini juga disertakan kisah kisah orang yang kikir. Buku ini adalah terjemah salah satu bab dari kitab Al Qabas an Nurul Mubin min Ihya Ulumuddin karya Habib Umar bin Hafidz.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan